Euro perlahan menguat terhadap dolar AS setelah Bank Sentral Eropa (ECB) memangkas suku bunga utamanya ke wilayah negatif dan mengumumkan bakal memulai kembali pelonggaran kuantitatif di bulan November.
Pasangan EUR/USD terakhir diperdagangkan pada 1.1064 pukul 10.30 WIB, sedikit naik 0,1%.
ECB mengumumkan Kamis (12/09) kemarin program pelonggaran kuantitatif yang mensyaratkan nilai nominal 20 miliar euro per bulan. Bank sentral itu juga memangkas suku bunga simpanan utama sebesar 10 basis poin menjadi -0,5%, sesuai dengan ekspektasi pasar.
Presiden AS Donald Trump menggunakan kesempatan itu untuk kembali menekan Federal Reserve karena tidak cukup banyak mendukung ekonomi AS.
“Mereka mencoba, dan berhasil, dalam mendepresiasi Euro terhadap Dolar yang SANGAT kuat, ini merugikan ekspor AS… Dan The Fed hanya duduk, dan duduk, dan duduk. Mereka dibayar untuk meminjam uang, sementara kita membayar bunga!” Trump menyampaikannya di Twitter.
Sementara itu, pound terus menerima dukungan usai laporan yang mengatakan Uni Eropa siap memberikan perpanjangan waktu Brexit lain kepada Inggris untuk mencegah negara tersebut meninggalkan blok Eropa tanpa ada kesepakatan.
Business Insider menerbitkan berita tentang kemungkinan kesepakatan itu, mengutip rancangan resolusi Parlemen Eropa yang bocor. Perdana Menteri Inggris Boris Johnson telah berulang kali mengatakan bahwa ia tidak mau meminta penundaan Brexit lebih lanjut kepada Uni Eropa, meskipun anggota parlemen Inggris meloloskan undang-undang untuk menghentikan No Deal Brexit.
Pasangan GBP/USD naik tipis 0,1% ke 1,2336.
Dalam perkembangan perdagangan Cina-AS, Bloomberg mengutip berbagai sumber dan melaporkan bahwa pejabat pemerintahan Trump sedang mempertimbangkan untuk mengajukan penawaran perjanjian perdagangan terbatas kepada Cina yang akan menunda dan bahkan mengurangi beberapa tarif AS.
Pembicaraan tersebut masih tindakan awal dan Trump belum menandatanganinya, Bloomberg mencatat. Presiden AS menambahkan bahwa ia lebih menyukai “penyelesaian kesepakatan menyeluruh,” tetapi tidak menutup kemungkinan mencapai sebuah perjanjian sementara.
Yen Jepang berjuang di kisaran level terendah enam minggu terhadap dolar menyusul berita tersebut. Yuan Cina bergerak datar terhadap dolar AS di level 7,0774.
Pasangan AUD/USD naik tipis 0,1% ke 0,6868. (sumber: investing.com)