Harga emas dibuka melemah tipis diperdgangan Asia pagi ini (25/5) setelah diperdagangkan flat pada perdagangan awal pekan kemarin karena minimnya data ekonomi dan fundmental berita lainnya.
Harga emas nampak bertahan didekat level tertinggi Mei karena dolar bergerak stabil dibawah level 90 ditengah antisipasi pasar pada kemungkinan perubahan kebijakan moneter oleh Fed sejak dirilisnya risalah pertemuan Fed Maret lalu.
Dipasar spot, harga emas ditutup melemah tipis kurang dari $1 bertahan pada level $1,880.55 per troy ounce, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi $1,886 dan serendah $1,877. Emas berjangka kontrak Juni ditutup naik sebanyak $7.80 atau 0.40% berakhir pada level $1,884.50 per ounce di Divisi Comex.
Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar emas akan terfokus pada laporan Data Penjualan Rumah Baru di AS selama periode April yang akan dirilis pada pukul 21:00 WIB.
Hingga sepekan kedepan investor akan cukup memperhatikan hasil laporan data ekonomi AS. Data yang cukup kuat akan mendorong spekulasi pemulihan ekonomi AS yang dapat merubah arah kebijakan moneter lebih cepat dari yang diperkirakan. Perlu diperhatikan bahwa, laporan data ekonomi AS yang positif dalam pekan ini, akan dapat menekan harga emas.