Dolar Stagnan, Jelang Pertemuan ECB dan Data Inflasi AS

Dolar ditutup stabil pada kisaran 90.13, Setelah sempat diperdagangan melemah hingga level terendah hariannya pada 89.95. Dolar berangsur menguat kembali keposisi semula menjelang data Inflasi AS yang akan menjadi kunci utama pertemuan Fed pekan depan.

Merespon reboundnya dolar, Euro beringsut bergerak lebih rendah dan ditutup menguat tipis hanya sekitar 4 poin atau 0.03% berada pada level 1.2176, setelah sempat diperdagangkan hingga setinggi 1.2217. Pasar euro akan terfokus pada pertemuan Bank Sentral Eropa (ECB) yang akan dirilis pada pukul 18:45 WIB.

Sejak awal pekan, Investor telah mengadopsi sikap menunggu dan memantau perkembangan data ekonomi jelang pertemuan puncak bank sentral Eropa. Euro akan cukup sensitif terhadap perubahan prakiraan ekonomi bank atau sinyal apa pun yang akan memperngaruhi perubahan kebijakan pembelian obligasi.

Dipasar Pound, mata uang tunggal Inggris ini ditutup melemah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu (9/6) karena Inggris dan Uni Eropa gagal menyepakati solusi untuk masalah perdagangan pasca-Brexit di Irlandia Utara. GBP/USD juga melemah setelah Wakil Presiden Komisi Eropa Maros Sefcovic mengatakan bahwa UE sedang mempertimbangkan untuk mengajukan gugatan hukum kepada Inggris atas tindakan Inggris di Irlandia Utara, yang dapat mengakibatkan pengenaan tarif dan kuota.

Memasuki sesi perdagangan hari ini, pasar mata uang global akan terfokus peertemuan Bank Sentral Eropa pada pukul 18:45 WIB dan laporan Inflasi dan Klaim Pengangguran AS pada pukul 19.30 WIB.

Leave a Reply